
Liga Champion, Berita Bola cafegoal.com – Saya pikir saya tidak akan pernah bermain lagi setelah kejadian serangan pada bus Dortmund bulan April lalu.
Marc Bartra hampir putus asa setelah kejadian serangan pada bus Dortmund
Setelah kembali dan membantu timnya meraih kesuksesan, bek tengah tersebut mengakui ketakutannya setelah kasus penyerangan bus mereka. Marc Bartra telah mengungkapkan bahwa dia takut akan mempengaruhi karirnya di saat-saat setelah serangan terhadap bus tim Borussia Dortmund tersebut menjelang pertandingan Liga Champions mereka dengan Monaco pada bulan April lalu.
Mantan bek Barcelona Bartra adalah satu-satunya pemain yang mengalami cedera parah dalam tiga ledakan yang merusak kendaraan yang mereka tumpangi dan dia kemudian menjalani operasi di pergelangan tangan kanannya.
Namun pemain berusia 26 tahun ini, yang kembali beraksi melawan Werder Bremen pada hari terakhir musim Bundesliga, kini mengatakan bahwa pada awalnya dia mengira insiden tersebut dapat memaksa dia memasuki masa pensiun dini saat dia terjebak di tempat duduknya pada saat kejadian tersebut.
“Ketika serangan terjadi, saya pikir saya tidak akan bisa bermain lagi,” kata Bartra kepada Kicker setelah kemenangan DFB-Pokal Dortmund melawan Eintracht Frankfurt. “Saya tidak bisa bergerak dalam lima atau 10 menit pertama dan saya tidak dapat mendengar apapun pada saat itu.
“Ketika dokter mengatakan kepada saya setelah selesai operasi bahwa semuanya berjalan dengan baik dan saya akan bisa bermain kembali dalam waktu sebulan, itu sangat tak terbayangkan dan merupakan berita terindah bagi saya.
“Saya merasa lebih kuat lagi hari ini daripada sebelumnya Saya sangat sedih bahwa kenapa hal seperti itu bisa terjadi. sejak kejadian tersebut adalah merupakan beberapa minggu yang sangat sulit bagi saya, namun sekarang kita semua bisa menikmati kemenangan ini”.
Bartra juga mengambil kesempatan untuk memberikan dukungannya kepada pelatih Thomas Tuchel, yang juga memberikan tanda hampir meninggalkan Iduna Park setelah perselisihan yang dilaporkan dengan dewan tersebut meski mendapat medali perak dan tempat di Liga Champions.
“Kami mungkin tidak begitu konsisten di Bundesliga, tapi kami bermain bagus di Liga Champions dan memenangkan piala tersebut,” tambahnya.
“Saya hanya bisa menggunakan kata-kata yang baik tentang Thomas Tuchel. Berkat dia, saya bisa bermain di level atas lagi, saya pikir beliau telah melakukan pekerjaan nya dengan sangat baik.”
Share this: